Satu Keluarga Berkeliling Dunia selama 11 tahun Tanpa Uang!!

kebayang ga berkeliling dunia dengan keluarga, menggunakan mobil, selama 11 tahun berturut-turut. Ya, itulah yang dilakukan oleh pasangan asal Argentina ini yang telah menghabiskan waktu lebih dari satu dekade berkendara membawa anak-anak mereka berkeliling dunia tanpa sepeser pun uang.

Dengan menggunakan mobil klasik Graham Paige keluaran tahun 1920, Herman dan Candelaria Zapp telah menempuh perjalanan keliling dunia mencakup empat benua sejauh 231.700 km tanpa henti – mengunjungi 44 negara dan ikut menginap di lebih dari 2500 keluarga.

Dalam penjelajahannya, pasangan tersebut membawa ke 4 anak mereka, Pampa (10), Tehue (7), Paloma (5), dan Wallaby (3).

Being a family of six must be a magic number! Still they travel on … deep within their dreams! (Sumber : argentinaalaska.com, uniknya.com)

Being a family of six must be a magic number! Still they travel on … deep within their dreams! (Sumber : argentinaalaska.com, uniknya.com)

Perjalanan mereka dimulai dari Argentina pada tahun 2000 dengan menggunakan mobil yang sudah berusia 85 tahun itu. Setelah kehabisan uang, mereka memutuskan untuk menggantungkan nasib pada kebaikan orang lain. Mereka beruntung banyak orang yang memberikan mereka tempat tinggal, makanan dan bensin.

Pasangan itu pun menulis sebuah buku berjudul ‘Spark your Dream’ bercerita tentang pengalaman perjalanan mereka yang luar biasa. Dalam buku tersebut, mereka mengucapan terima kasih kepada orang-orang yang telah baik kepada mereka total 12.000 orang.

Mereka mengaku jika perjalanan terpanjang mereka dalam satu negara ialah saat berkeliling Amerika dengan menempuh waktu 13 bulan pada 2008-2009.

Yang menarik, ke 4 anak mereka ternyata lahir di jalan dan dilahirkan di negara yang berbeda pula. Pampa lahir di Greensboro, North Carolina, Tehue lahir di Argentina, sedangkan Paloma berasal dari Pulau Vancouver dan Wallaby dilahirkan di Australia.

“Awalnya kami berpikir jika kita memiliki anak-anak, kita tidak akan pernah bisa melakukan perjalanan. Jadi kita menetapkan hari untuk berangkat ke Alaska dan merencanakan membuat anak dan membawa mereka ketika kita kembali, ” tutur Zapp.

Luar biasa!! (**)