Sembilan jenis Alien pengunjung Bumi ini disusun berdasarkan laporan
saksi pertemuan dengan Alien, baik melalui proses Alien abduction,
pertemuan Alien yang disertai dengan penampakan UFO, maupun penampakan
Alien tersendiri namun diduga kuat terkait penampakan UFO dalam waktu
berdekatan.1. Greys
Greys A dan Manusia |
Walaupun mencakup hanya 4 jenis dari sekitar 50an yang teridentifikasi
tim Project Moondust menurut kesaksian Clifford Stone, Greys merupakan
Alien yang paling sering terlihat, sehingga dianggap sebagai icon dari
Alien. Bahkan dalam kenyataannya banyak juga yang menduga Greys sebagai
satu-satunya jenis Alien.
Greys adalah jenis Aliens yang paling sering dikaitkan dengan peristiwa Alien abduction, sehingga banyak Ufolog mengkategorikan mereka sebagai jenis Alien yang bebahaya.
Diluar anggapan umum, Greys sendiri sebenarnya terbagi-bagi lagi menjadi beberapa sub-jenis, dengan yang paling sering terlihat dari jenis Greys A.
Greys adalah jenis Aliens yang paling sering dikaitkan dengan peristiwa Alien abduction, sehingga banyak Ufolog mengkategorikan mereka sebagai jenis Alien yang bebahaya.
Diluar anggapan umum, Greys sendiri sebenarnya terbagi-bagi lagi menjadi beberapa sub-jenis, dengan yang paling sering terlihat dari jenis Greys A.
Greys A
Yang paling terkenal diantara jenis-jenis Alien dan menjadi icon dari pop-culture, umumnya Greys A memiliki struktur tubuh mirip manusia, namun dengan tinggi sekitar 1 meter saja. Berdada kecil, bertangan panjang, tidak terlihat berotot serta tidak memiliki organ eksternal seperti daun telinga, hidung, atau kelamin.
Yang mencolok dari Greys A adalah proporsi kepala mereka yang relatif lebih besar dibanding dengan besar tubuhnya, sehingga mirip anak kecil berkepala besar. Mata Greys berbentuk almond yang bersudut lancip dan miring, terlihat hanya hitam gelap tanpa pupil, serta mulut yang hanya berupa bukaan kecil tanpa bibir, hidung yang juga sederhana dan berukuran kecil.
Greys A dikabarkan memiliki kulit yang tanpa rambut, sangat halus seperti plastik, agak berkerut, dan berwarna keabu-abuan. Pada beberapa kasus dilaporkan kalau Greys memiliki warna kulit merah muda.
Greys A cenderung tidak menunjukkan emosi. Banyak Ufolog menduga kalau Greys ini sebenarnya adalah mahluk cyborg, atau malah sepenuhnya robot, dengan fungsi sebagai pekerja dari ras Alien yang lebih cerdas. Dalam beberapa kasus penculikan dilaporkan kalau Greys memiliki sorot mata yang menimbulkan halusinasi, dan walaupun memiliki hidung serta dada, mereka bernafas sangat lemah atau tidak sama sekali.
Komunikasi: telepatik/ekspresi vokal
Fungsi: pekerja, mind reader, memory screener
Greys B
Memiliki penampilan mirip Greys A, namun sedikit lebih tinggi dan proporsi tubuh lebih mirip manusia, menunjukkan emosi dan kemampuan berkomunikasi telepati yang lebih kompleks. Warna kulit putih atau keabuan, dalam banyak kasus teramati mengenakan pakaian ketat senada warna kulit mereka.
Komunikasi: telepatik.
Fungsi: pekerja terampil, misalnya: staf medis, pengawal.
Greys C
Memiliki penampilan mirip Greys B, sedikit lebih tinggi lagi (1,5 m) dengan rambut panjang berwarna putih keemasan (blond). Warna kulit keabuan, mengenakan pakaian ketat berwarna muda, menunjukkan emosi yang lebih kompleks dibanding Greys B
Komunikasi: telepatik
Fungsi: pekerja terampil kompleks, misalnya: pilot, navigator.
Greys D
Memiliki penampilan mirip Greys B, sangat tinggi (2 - 2,5 m) dan ramping, serta terlihat seperti tidak berpakaian. Anggun, cara jalan agak membungkuk dan bergerak perlahan dengan pinggul mengayun dari sisi ke sisi.
Dalam banyak kasus kemunculan Greys D, terlihat kalau mereka memiliki posisi penting dalam struktur sosial para Greys. Greys D umumnya tidak pernah tampil sendiri, namun didampingi oleh Greys jenis lain, khususnya Greys B yang berfungsi sebagai pengawal.
Komunikasi: telepatik
Fungsi: petinggi, misalnya: pimpinan politik, duta negara.
2. Nordics alias Space Brothers
Nordics dan Manusia |
Dinamakan Nordics karena memiliki penampilan yang mirip dengan
orang-orang dari wilayah Eropa Timur dan Atlantik Utara. Nordics
memiliki tinggi antara 1.8 - 2 meter, dengan struktur tubuh dan
penampilan manusiawi, berpostur atletis dan ramping, dengan sedikit saja
perbedaan detail wajah dibandingkan manusia Bumi. Beberapa ciri yang
menonjol antara lain: berkulit putih atau sedikit saja kecoklatan, warna
rambut kekuningan (blond), pupil mata berwarna biru, hijau, atau biru
kehijauan, ujung mata lancip agak naik.
Variasi lain dari Nordics memiliki tinggi tubuh yang lebih pendek, warna rambut putih keperakan, serta raut wajah yang tidak seperti orang Eropa dengan kulit yang lebih coklat.
Nordics kadang teramati terlibat dalam kasus-kasus Alien abductions, namun secara umum mereka menunjukkan sikap yang bersahabat, spiritual, dan hangat. Para Contactee dari Nordics rata-rata menyampaikan pesan mengenai harusnya manusia mengubah perilaku mereka agar bisa menjaga keseimbangan alam dan kosmos.
Komunikasi: verbal/telepatik
Variasi lain dari Nordics memiliki tinggi tubuh yang lebih pendek, warna rambut putih keperakan, serta raut wajah yang tidak seperti orang Eropa dengan kulit yang lebih coklat.
Nordics kadang teramati terlibat dalam kasus-kasus Alien abductions, namun secara umum mereka menunjukkan sikap yang bersahabat, spiritual, dan hangat. Para Contactee dari Nordics rata-rata menyampaikan pesan mengenai harusnya manusia mengubah perilaku mereka agar bisa menjaga keseimbangan alam dan kosmos.
Komunikasi: verbal/telepatik
Sifat: spiritual, ramah
3. Reptoids alias Reptilians, Draconians, Dargons
Reptoids dan Manusia |
Memiliki struktur tubuh mirip manusia, dengan variasi jenis kulit antara
lain: bersisik dan berwarna kehijauan, kecoklatan dan terlihat
keras/kasar, atau halus dengan noda-noda berwarna gelap. Mata kuning
dengan pupil hitam atau warna api, dan iris tipis vertikal seperti mata
kucing; mulut lebar tanpa bibir, dan gigi bervariasi antara gigi rata
dan taring. Reptoids tidak memiliki pusar maupun puting, serta tidak
terlihat memiliki daun telinga atau cuping hidung. Reptoids memiliki
tinggi antara 1.5 - 3.5 meter dan cenderung berotot. Ada Reptoids yang
memiliki ekor, ada juga yang tidak.
Adapun Draconians dikabarkan memiliki tinggi 2,5 - 4 meter, dengan postur lebih atletis dibandingkan Reptoids, serta memiliki sayap dan bisa terbang.
Sedangkan Dargons (bukan Dragons) dikabarkan memiliki panjang tubuh hingga 1,5 meter, dan bergerak dengan merayap.
Reptoids dalam banyak kasus Alien abduction digambarkan sebagai pihak yang kurang ramah, pemarah, dan kasar. David Icke lebih lanjut menganggap ada jenis Reptoids dengan kemampuan mengubah bentuk menjadi mirip manusia, dan banyak diantara mereka telah hidup dengan cara menyamar sebagai manusia di tengah-tengah kita.
Komunikasi: telepatik, verbal
Sifat: kasar, ambisius, militeristik
Adapun Draconians dikabarkan memiliki tinggi 2,5 - 4 meter, dengan postur lebih atletis dibandingkan Reptoids, serta memiliki sayap dan bisa terbang.
Sedangkan Dargons (bukan Dragons) dikabarkan memiliki panjang tubuh hingga 1,5 meter, dan bergerak dengan merayap.
Reptoids dalam banyak kasus Alien abduction digambarkan sebagai pihak yang kurang ramah, pemarah, dan kasar. David Icke lebih lanjut menganggap ada jenis Reptoids dengan kemampuan mengubah bentuk menjadi mirip manusia, dan banyak diantara mereka telah hidup dengan cara menyamar sebagai manusia di tengah-tengah kita.
Komunikasi: telepatik, verbal
Sifat: kasar, ambisius, militeristik
4. Insectoids
Insectoids dinamakan demikian karena kemiripannya dengan serangga. Memiliki struktur tubuh mirip belalang sembah, dengan perawakan mirip Greys D, namun dengan dua mata mata hitam yang sangat besar dan bagian kepala yang lebih mirip serangga daripada wajah manusia. Tangan dan kaki Insectoids relatif panjang, dengan jari-jari sangat panjang.
Insectoids bergerak sangat anggun dan luwes, dengan tinggi antara 1.5 - 2 meter dan cenderung sangat kurus.
Komunikasi: tidak diketahui
Sifat: terlihat bersahabat, namun diduga memiliki kemapuan hipnotis
5. Hybrids
Hybrids adalah jenis Alien yang merupakan kombinasi antara satu jenis Alien dengan lainnya, atau dengan manusia. Dari informasi korban abduction bedasarkan informasi para Alien pelaku praktik hibrida, manusia dipilih untuk menciptakan hybrids jenis unggul karena memiliki sesuatu yang khusus dan tidak mereka (Aliens) miliki. Ada dugaan seakan manusia dianggap sebagai "stem cell" dari jagad raya.
Hybrids Alien dengan manusia diduga adalah hasil dari proses abduction dengan kehamilan, dimana korban mendadak hamil setelah peristiwa abduction, kemudian saat kandungan mendekati usia kelahiran korban akan mengalami abduction kembali dimana bayi Hybrids dari rahimnya akan diangkat dan ia dipulangkan dengan hilangnya bayi dari kandungannya.
Komunikasi: telepatik/verbal
Sifat: beragam
6. Monsters
Flatwood Monster dan Manusia |
Monsters adalah jenis Alien yang memiliki penampilan fisik maupun
proporsi sangat berbeda dengan manusia, cenderung menyeramkan, dan tidak
menunjukkan intelegensi tinggi ataupun kemampuan berkomunikasi
kompleks.
Beberapa diantara Aliens jenis Monsters: Flatwood Monster (3,5 meter), Mothman (2,5 meter, bersayap), Hopkinsville Goblins (1 meter), Chupacabra (1 meter).
Komunikasi: ekspresi vocal
Beberapa diantara Aliens jenis Monsters: Flatwood Monster (3,5 meter), Mothman (2,5 meter, bersayap), Hopkinsville Goblins (1 meter), Chupacabra (1 meter).
Komunikasi: ekspresi vocal
Sifat: menteror/intimidatif
7. Little Green Men
Little Green Men dan Manusia |
Little Green Men (LGM) adalah istilah yang digunakan media massa bagi
Alien di era sebelum tahun 1950an. Pada era ini diketahui banyak
terlihat Alien berukuran sangat kecil kurang dari satu meter, dan
berkulit hijau atau mengenakan pakaian berwarna hijau.
Popularitas LGM kemudian digantikan oleh Greys dan Alien jenis ini sangat jarang terlihat kembali di belahan dunia Barat. Namun demikian, penampakan Alien dari jenis ini secara mengherankan masih seringkali teramati hingga saat ini di negara-negara Asia, khususnya Malaysia, menurut laporan Ufolog Ahmad Jamaludin.
Komunikasi: telepatik
Sifat: pemalu
Popularitas LGM kemudian digantikan oleh Greys dan Alien jenis ini sangat jarang terlihat kembali di belahan dunia Barat. Namun demikian, penampakan Alien dari jenis ini secara mengherankan masih seringkali teramati hingga saat ini di negara-negara Asia, khususnya Malaysia, menurut laporan Ufolog Ahmad Jamaludin.
Komunikasi: telepatik
Sifat: pemalu
8. Elementals
Elementals adalah jenis Alien yang memiliki penampilan tidak seperti
mahluk dengan kerangka fisik, atau terlihat lebih seperti mahluk
supranatural. Elementals umumnya mengenakan pakaian longgar seperti gaun
dan tutup kepala, dengan bagian kepala yang terlihat lebih menyerupai
elemen alam atau energi daripada muka.
Sebagian jenis Elementals terlihat bisa terbang dan memiliki penampilan seperti peri, namun ada juga yang secara perawakan terlihat sangat kekar dengan wajah menyerupai cairan hitam kental.
Komunikasi: telepatik
Sifat: beragam
Sebagian jenis Elementals terlihat bisa terbang dan memiliki penampilan seperti peri, namun ada juga yang secara perawakan terlihat sangat kekar dengan wajah menyerupai cairan hitam kental.
Komunikasi: telepatik
Sifat: beragam
9. Droids, atau Robot
Droids dikabarkan terlihat dalam beberapa penampakan dan kasus penculikan, diantaranya yang menimpa seniman Sudjana Kerton di kediamannya di Bandung. Droids memiliki penampilan dan karakter yang mekanik, selayaknya gambaran robot dalam imajinasi manusia. Droids umumnya bertugas untuk melaksanakan hal-hal teknis, termasuk abduction, serta tidak diketahui memiliki kemampuan berkomunikasi dengan manusia baik secara verbal maupun telepatik.
Komunikasi: tidak diketahui
Fungsi: perangkat pendukung
Penutup
Sebagai catatan, walaupun sebagian besar dari informasi mengenai Aliens ini menyertakan keterangan terkait fitur-fitur fisik termasuk tinggi, namun dimungkinkan adanya variasi, selayaknya manusia Bumi pun memiliki perbedaan-perbedaan fisik antara satu dan lainnya.
Diluar dari sembilan jenis Aliens ini juga sebenarnya masih terdapat banyak jenis, namun tidak muncul sesering dari sembilan jenis ini. (byms)
0 Comments:
Post a Comment
Budayakan Meninggalkan Komentar Setelah Membaca Sebuah Artikel :)