Objek
wisata ini mulai dinamakan crescent lake atau Yueyaquan (danau
berbentuk bulan sabit) pada jaman dinasti Qing (1644-1912). Tempat ini
merupakan sebuah oasis alami di tengah gurun pasir. Pada tahun 1960
kedalaman danau ini berkisar 4-5 m namun karena kondisi cuaca yang
ekstrim dan sering terjadi badai pasir di tahun 1990 kedalamannya
tinggal sekitar 1 m. Oleh karena itu pemerintah daerah bersama dengan
pemerintah pusat terus mengupayakan untuk melestarikan objek wisata ini
dengan menjaga kedalaman danau tersebut.
Setiap tahun selalu diadakan event-event berskala internasional di objek wisata ini, seperti lomba rally mobil, paralayang, balon udara, dan lain-lain.
0 Comments:
Post a Comment
Budayakan Meninggalkan Komentar Setelah Membaca Sebuah Artikel :)