Menara
Keagungan Limboto terletak di jantung ibukota Kabupaten Gorontalo,
Kecamatan Limboto. Letaknya tepat berada di simpang jalan raya trans
limboto (Jl. Jend. Sudirman) dan Jl. Cokroaminoto dengan ketinggian
mencapai 65 meter. Bagi yang mengunjungi Provinsi Gorontalo, menara ini
langsung terlihat ketika pesawat akan landing di Bandara Jalaluddin
Isimu. Bak memasuki sebuah kota besar Paris di Negara Perancis, Anda
akan dibuat terpesona dengan keanggunan menara ini. Bentuknya mirip
dengan Menara Eiffel . Menara Keagungan diresmikan oleh Wakil Presiden
RI era pemerintahan Megawati, Dr. Hamzah Haz, pada hari Sabtu, tanggal
20 September 2003. Nama menara ini ditetapkan berdasarkan SK Bupati
Gorontalo Nomor 717 Tahun 2003 tanggal 18 September 2003 yang telah
disetujui oleh DPRD Kabupaten Gorontalo.
Menara Keagungan terdiri atas lima lantai, dengan rincian dari dasar sampai ke puncak menara sebagai berikut:
Menara Keagungan terdiri atas lima lantai, dengan rincian dari dasar sampai ke puncak menara sebagai berikut:
Lantai I = 446,56 m2 tinggi 10 meter, auditorium 199,3 m2, selasar 212,38m2, dengan daya tampung 200 orang, dirancang untuk tempat rapat;
Lantai II = 352,25 m2, tinggi 14 meter, kapasitas 120 orang, dirancang sebagai restaurant dan tempat bersantai
Lantai III = 157,3 m2, tinggi 30 meter, kapasitas 40, dirancanakan sebagai tempat penjualan suvenir (toko suvenir) cendera mata khas gorontalo
Lantai IV = 96,96 m2, tinggi 39 meter, dengan kapasitas 20 orang
Lantai V = 31,36 m2, tinggi 58 meter, kapasitas 10 orang
Puncak menara setinggi 65 berbentuk kubah masjid, Lebar kaki pancang 21 meter.Untuk mencapai puncak menara keagungan, menggunakan dua jalan alternatif, yang pertama naik tangga dan kedua naik lift. Menara ini dilengkapi dengan dua lampu sorot dengan jarak jangkauan masing-masing 70 km. Sehingga pada malam hari lampu tersebut dapat di lihat dari pusat Ibukota Provinsi Gorontalo.
Menara Keagungan di lihat dari lokasi Taman Kota LimbotoDi Menara Keagungan terdapat prasasti nama nama Pengunjung Perdana Menara Keagungan yang di abadikan. Nama nama tersebut sebagian besar adalah pengusaha gorontalo yang memberikan bantuan Rp 50 juta saat peresmian menara. Pengusaha pengusaha tersebut adalah :
1. H. Abdullah Alkatiri, S.H.
2. H. Zainuddin Hasan, M.B.A.
3. H. Syamsur Yunus
4. Drs. H. Rusli Habibie
5. Agung Mazin, S.H.
6. Drs. H. Hamzah Isa, S.H.
7. H. Roem Kono
8. Dr. Ir. Moh. Revodi A.
9. Ir. H. Hamid Kuna
10.H. Rahmat Gobel
11.H. Dahlan Muda
Akses ke lokasi menara sangatlah mudah, wisatawan yang datang, baik menggunakan jasa angkutan udara (Bandara Jalaluddin Gorontalo), Jasa angkutan darat (bus lintas Sulawesi) maupun yang menggunakan Jasa angkutan laut (melalui pelabuhan Anggrek Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara) dapat melihat langsung Menara tersebut jika menuju ibukota Provinsi Gorontalo. Dari puncak Menara Keagungan para pengunjung dapat melihat panorama alam seputar Gorontalo
0 Comments:
Post a Comment
Budayakan Meninggalkan Komentar Setelah Membaca Sebuah Artikel :)