Pihak
berwenang Kanada sedang menyelidiki insiden terjebaknya seorang manula
berusia 87 tahun, di dalam lift sebuah panti jompo selama 29 jam.
Seperti
diberitakan Upi.com dan dikutip Tribunnews.com, insiden terjadi di
panti jompo Desa Malton di Mississauga, Ontario, Kanada, pada 23
Desember 2012 malam.
Sebelumnya, nenek itu sempat terlihat oleh
petugas panti jompo hendak menuju ke ke kamarnya menggunakan lift.
Namun, hingga lewat tengah malam, ia tak juga terlihat di kamarnya.
Para
staf panti jompo mengira sang nenek menginap di rumah keluarganya.
Tapi, saat menanyakan kepada keluarganya esoknya, si nenek ternyata tak
berada di sana.
Nenek yang namanya dirahasiakan, baru ditemukan pada
25 Desember 2012 pagi, di dalam sebuah lift yang telah rusak, saat para
staf melakukan pencarian di dalam bangunan pantai jompo.
Ketika
ditemukan, si nenek masih dalam kondisi hidup, meskipun sangat lemas. Ia
segera dilarikan ke rumah sakit untuk menerima perawatan medis.
Selain
penyelidikan internal, insiden tersebut juga sedang diteliti oleh
Departemen Kesehatan Ontario, juga Departemen Perawatan dan Standar
Teknis dan Otoritas Keselamatan, sebuah organisasi swasta yang
memberikan jasa keamanan untuk pemerintah provinsi.
“Pemerintah telah
menceritakan apa yang telah terjadi di Hari Natal,” ujar Emil Kolb,
Kepala Daerah Peel, yang juga mengepalai wilayah Mississauga, Brampton,
dan Caledon, dalam konfrensi pers, Rabu (2/1/2013).
“Itu berita yang sangat menyedihkan, di hari yang seharusnya paling menggembirakan di sepanjang tahun,” lanjutnya.
Pihaknya, menurut Emil, menyatakan bertanggung jawab atas insiden yang terjadi di Panti Jompo Desa Malton.
“Kami
bertanggung jawab menjaga keselamatan penduduk di sana. Kami telah
meminta maaf kepada para warga dan keluarganya, untuk kelalaian yang
kami lakukan dalam menjalankan tugas,” tuturnya.
Saya Tegaskan Bahwa Sebagian Besar Artikel di Blog Ini Berasal Dari Pulsk.
Artikel Yang Tidak Tercantum Sumbernya Adalah Berasal Dari Puslk
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Copyright by Muhammad Farhan Ammar. Powered by Blogger.
0 Comments:
Post a Comment
Budayakan Meninggalkan Komentar Setelah Membaca Sebuah Artikel :)