Asalasah
~ Burung sering menabrak saluran listrik karena mereka memiliki
bintik-bintik buta di bidang penglihatannya, menurut penelitian baru.
Ahli
menemukan bahwa burung crane, bustards dan bangau tidak dapat melihat
rintangan lurus di depannya, ketika mereka memiringkan kepala ke bawah
saat terbang. Burung sering melihat ke bawah selama
penerbangan untuk
menemukan burung lain, serta daerah bersarang dan makanan, kata para
peneliti.
Bukti baru itu menunjukkan bahwa masalah tersebut tidak
dapat dicegah dengan mengubah bentuk saluran listrik. Jutaan burung
tewas akibat menabrak tiang listrik secara global setiap tahunnya.
Statistik yang pasti sulit diperoleh karena sisa-sisa burung sering musnah sebelum penyebab kematian bisa diketahui.
Meskipun
upaya untuk membuat jaringan listrik lebih terlihat melalui penggunaan
pemantul dan tanda agar makin terlihat, spesies tertentu masih memiliki
tingkat kematian yang tinggi dari menabrak saluran listrik.
Para
ilmuwan dari Pusat Ornitologi di Universitas Birmingham Inggris
mempelajari tiga spesies terutama yang terkena dampak bustards kori
(Aerdeotis kori) crane biru (Anthropoides paradisea) dan bangau putih
(Ciconia ciconia).
Penemuan mereka dipublikasikan dalam jurnal
Biological Conservation yang mengidentifikasi bahwa spesies ini
sama-sama memiliki daerah buta yang signifikan di bagian depan kepala
mereka.
Saya Tegaskan Bahwa Sebagian Besar Artikel di Blog Ini Berasal Dari Pulsk.
Artikel Yang Tidak Tercantum Sumbernya Adalah Berasal Dari Puslk
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Copyright by Muhammad Farhan Ammar. Powered by Blogger.
0 Comments:
Post a Comment
Budayakan Meninggalkan Komentar Setelah Membaca Sebuah Artikel :)