Berikut ini adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat memicu sakit kepala dengan kandungan tyramine di dalamnya:
1. Minuman beralkohol
Peneliti mengatakan bahwa anggur merah mengandung tyramine. Anggur merah mengandung fitomkimia yang disebut fenol, yang mungkin menjadi pemicu utama sakit kepala. Bagi sebagian orang, mengonsumsi jenis alkohol tertentu bisa memicu timbulnya migren. Senyawa lain yang terkandung pada bir, wiski, dan anggur juga dapat menguras kadar serotonin (hormon yang menenangkan) di otak yang akhirnya memicu migren.
2. Cokelat
Cokelat juga dapat memicu perkembangan migren karena mengandung tyramine. Jumlah konsumsi cokelat juga bisa menjadi masalah, karena pada pasien migren dengan diet tinggi lemak cenderung lebih sering mengalami sakit kepala.
3. Kopi
"Kopi adalah zat adiktif ringan dan dapat meningkatkan kewaspadaan mental dan konsentrasi. Berhenti minum kopi tiba-tiba sering dapat menyebabkan sakit kepala, mudah marah, dan gejala lainnya," kata dr Nupur Krishnan, ahli gizi klinis.
4. Gula
Gula alami penting, artinya karena semua tumbuhan dan hewan menyimpan energi secara kimiawi dalam bentuk gula. Seluruh jenis gula alami memiliki nilai energi yang sama, yakni sekitar 4 kalori setiap gramnya. Gula alami juga relatif lebih baik dibandingkan dengan gula kimia atau pemanis buatan.
Desai mengatakan, hanya sedikit sekali di antara mereka yang intoleran dengan gula menderita sakit kepala. Namun, kasus sakit kepala jumlahnya lebih besar pada mereka yang intoleran dengan pemanis aspartam. Jadi, apabila Anda memang sering mengalami sakit kepala atau migren akibat pola makan atau diet, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter.
1. Minuman beralkohol
Peneliti mengatakan bahwa anggur merah mengandung tyramine. Anggur merah mengandung fitomkimia yang disebut fenol, yang mungkin menjadi pemicu utama sakit kepala. Bagi sebagian orang, mengonsumsi jenis alkohol tertentu bisa memicu timbulnya migren. Senyawa lain yang terkandung pada bir, wiski, dan anggur juga dapat menguras kadar serotonin (hormon yang menenangkan) di otak yang akhirnya memicu migren.
2. Cokelat
Cokelat juga dapat memicu perkembangan migren karena mengandung tyramine. Jumlah konsumsi cokelat juga bisa menjadi masalah, karena pada pasien migren dengan diet tinggi lemak cenderung lebih sering mengalami sakit kepala.
3. Kopi
"Kopi adalah zat adiktif ringan dan dapat meningkatkan kewaspadaan mental dan konsentrasi. Berhenti minum kopi tiba-tiba sering dapat menyebabkan sakit kepala, mudah marah, dan gejala lainnya," kata dr Nupur Krishnan, ahli gizi klinis.
4. Gula
Gula alami penting, artinya karena semua tumbuhan dan hewan menyimpan energi secara kimiawi dalam bentuk gula. Seluruh jenis gula alami memiliki nilai energi yang sama, yakni sekitar 4 kalori setiap gramnya. Gula alami juga relatif lebih baik dibandingkan dengan gula kimia atau pemanis buatan.
Desai mengatakan, hanya sedikit sekali di antara mereka yang intoleran dengan gula menderita sakit kepala. Namun, kasus sakit kepala jumlahnya lebih besar pada mereka yang intoleran dengan pemanis aspartam. Jadi, apabila Anda memang sering mengalami sakit kepala atau migren akibat pola makan atau diet, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter.
0 Comments:
Post a Comment
Budayakan Meninggalkan Komentar Setelah Membaca Sebuah Artikel :)